Selasa, 28 Oktober 2014

Harga Diriku

Didalam desa terpencil terdapat sebuah sekolahan yang terkenal sangat baik. Siswa siswa disekolah tersebut pandai dan disiplin dalam mengerjakan tugas.
Dan disanalah ada salah satu siswa yang bernama halizah dia murid kelas 3 SD yang dikenal dengan siswa yang bisa masuk di sekolah tersebut dengan gratis. Dia dikenal dengan sosok murid yang aktif,pandai,pendiam dan jarang bergaul dengan temannya. Tetapi selain itu dia juga terkenal sebagai siswa yang suka telat saat masuk sekolah. Halizah sering terlambat masuk sekolah. Saat pelajaran akan dimulai halizah selalu memilih tempat duduk paling belakang sendiri. Walaupun dia berada di tempat duduk paling belakang dia tetaplah jadi seorang murid yang pandai. Dan cepat menerima materi yang telah disampaikan oleh guru.
          Pada suatu hari di sekolah tersebut mendatangkan 4 orang yang sangat tinggi kekar dan terlihat sangat galak. Mereka telah ditugaskan oleh para guru dan kepala sekolah untuk merazia tas milik semua siswa. Karena disekolahan itu tidak di izinkan bagi siswa untuk membawa benda tajam, hp bahkan alat elektrolik lainya misalnya kalkulator.
          Saat razia dimulai 4 orang tersebut masuk kekelas halizah dengan wajah yang sedikit agak sangar. Mereka dari depan  mengambil satu persatu tas siswa untuk digeledahnya. Semua isi dari tas siswa tersebut dikeluarkan tanpa ada yang tertinggal didalam tas.
          Datanglah saat giliran halizah. Tas halizah pun dipegangnya sangat erat. Halizah selalu memeluk tasnya dan tidak akan mengijinkan siapapun yang mengambil tas itu darinya. Entah apa yang ada di dalam tasnya tersebut. Semua yang berada didalam kelas melihatnya sangat terkejut. Mulailah salah satu seorang guru meminta kepada perazia itu untuk memaksa dan mengambil tas milik halizah tersebut. Dengan sangat memaksa perazia itu mengambil tas milik halizah, dengan rasa takut dan sedih halizahpun menangis sambil teriak “ jangan ambil tas saya, saya mohon. Lepaskan tas saya” dia berkata sambil menangis`
          Entah apa yang ada dibenaknya seorang anak manis tersebut sampai membuat semua orang yang berda dikelas merasa sangat mencurigai sebenarnya apa yang ada didalam tasnya. Saat halizah berteriak terdengar dari ruang kepala sekolah.
          Kepala sekolah pun mendatangi dan menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. Seorang guru pun memberi tau kepada kepala sekolah. Sehingga turun tanganlah kepala sekolah tersebut untuk membawa halizah pergi ke ruanganya untuk menanyai apa yang sedang disembuyikannya. Halizah pun bergegas pergi ke ruangan kepala sekolah dengan menangis dan terus mendekap tasnya. Sesampainya di ruangan terdapat beberapa guru dan 4 perazia itu tanpa adanya temannya yang melihat. Sebelum mereka bertanya kepada halizah apa yang terjadi. Langsung saja dia meminta maaf kepada semua orang yang ada di dalam ruangan atas kejadian yang dilakukanya. Setelah itu diberikanya  tas tersebut kepada kepala sekolah. Dan apakah kalian bisa menduga apa yang ada didalam tasnya. Ternyata terdapat banyak sisa kue didalamnya.
         
Dan dari situlah pertanyaan pertanyaan terlontarkan :

Seorang Guru : kenapa didalam tas kamu ada makanan sisa ?
Halizah                 : itu sarapan setiap pagi saya dan makanan untuk ibu dan adik saya dirumah bu
Kepala Sekolah : dari mana kamu ambil makanan sisa tersebut?
Halizah       : pada saat saya tiba disekolah saya memandangi teman teman yang membuang makanan sisa di halaman sekolah tanpa mereka tau. Setelah bel masuk berbunyi saya menunggu teman teman masuk ke kelas. Barulah saya punguti makanan yang mereka buang itu ke dalam tas saya. Selain makanan sisa itu untuk saya sarapan pada pagi hari, makanan itu juga untuk ibu saya yang sakit dan adik saya yang masih kecil. Kalau saya tidak memungutnya lalu dengan apa saya dan ibu adik saya makan. Karena itu saya tidak mau teman teman saya tau kalau saya sering memunguti makanan sisa mereka. Kalau sampai saja mereka tau pasti saya akan dikucilkan dan dijauhi oleh mereka. Oleh sebab itu saya tidak mau jika semua isi tas saya dikeluarkan didepan teman teman saya. Karena didalam tas saya tersebut ada Harga Diri Saya dan Keluarga saya

          Semua orang yang ada di ruangan tersebut tersentuh hatinya saat mereka tau bahwa salah satu siswanya seperti itu


“Bisakah kalian menyimpulkan cerita pendek tersebut dan mengambil hikmah dari cerita diatas ?
Cerita ini saya kutip dari kisah nyata. Terimakasih sudah membaca :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar